Sabtu, 26 Juli 2014

Heart x Justice

Bukankah Tuhan menciptakan manusia berpasang-pasangan?
Tuhan menciptakan manusia laki-laki dan perempuan untuk saling melengkapi?
Tuhan menciptakan hati pada setiap manusia.
Hati yang merasa. Yang menciptakan perasaan.
Hati yang sebenarnya hanha berupa potongan.
Hati yang menunggu potongan lainnya.
Menunggu separuh belahannya.
Menunggunya sampai hati itu menjadi utuh.

Bagaimana jika satu hati menunggu yg lain
Diam dan menunggu
Namun yang ia tunggu malah mencari bagian lainnya
Apa itu artinya hati itu harus berhenti
Apa hati itu harus mencari yang lain
Yang ada untuknya, melengkapi kebahagiaannya
Apa harus begitu?

Apa hati itu sanggup?
Meninggalkan kenangan yang terlanjur terukir
Kenangan yang sedikit banyak mengubahnya
Tentang seseorang yang bersemayam disana
Di dasarnya. Di pusat kehidupan. Pusat segala rasa bergemuruh

Kendati lelah
Kendati hampir habis asanya
Akibat terkikis perasaan bersalah
Terluka akibat penantian
Mampukah ia pergi
Melampaui ruang dan waktu

Ia lelah terus menuntut keadilan
Ia lelah harus menerima kenyataan dengan lapang dada
Ia juga ingin di mengerti
Hanya ingin di mengerti
Ia ingin di akui keberadaannya
Hanya ingin diakui
Apa sesulit itu kedengarannya?

Minggu, 06 Juli 2014

At First Sight

Aku gak faham, nggak ngerti
Sangat. Teramat sangat.
Aku binggung dengan perasaanku sendiri

Aku masih mencari alasan itu.
Walau dari dulu memang tak kumiliki
Tapi, bagaimana jika dengan orang yang tak pernah ku kenal

Dia yang sebenarnya ada di sekitar
Namun tak pernah disadari
Yang identitasnya belum ku ketahui

Aku hanya tertarik.
Dengan hal misterius dalam dirinya
Yang membuat penasaran

Apa ini perasaan yang aneh?
Atau salah satu kesalah-pahaman?
Entahlah..


Sabtu, 28 Juni 2014

Tired and Cry

Apa menangis itu salah?
Apa menangis itu berarti lemah?
Apa menangis sudah di cap seperti itu?
Sehingga siapapun yang menangis di anggap cengeng?

Bukankah itu luapan perasaan?
Wujud dari ketulusan hati yang tak mampu terucap
Wujud dari kekecewaan yang tak mampu disuarakan
Wujud dari sebuah kesedihan
Luka yang menyayat hati,
Dan menjadikannya tak lagi utuh

Apa aku lemah jika aku menangis?
Sesungguhnya, aku hanya lelah
Berpura-pura tegar itu melelahkan
Aku ingin bebas dari belenggu perasaan ini
Tapi hanya dengan cara ini aku mampu
Membebaskan sesak yang mencekat perasaanku
Walau hanya sedikit

Aku lelah harus menjelaskan berulang-ulang
Aku lelah terus-menerus mengulang pengakuanku
Aku lelah membuatmu percaya
Tapi pada kenyataannya?
Kau tak mengerti
Kau mengabaikan perasaanku
Kau mungkin hanya menganggapnya lelucon
Jadi untuk apa?

Aku lelah berlari
Berusaha menggapai ragamu
Berusaha menggapai hatimu
Harus melampaui jarak yang entah seberapa jauh

Salahkah jika kuputuskan tetap disini?
Hanya berdiri disini?
Hidup dalam harapan, dalam hayal dan mimpi
Yang sengaja kau ciptakan..

Menunggumu berbalik dan menyadari kehadiranku
Atau, jika takdir berkata iya
Mungkin kau akan kembali dan mendekat
Memang butuh waktu yang lama. Aku tau.

Tapi bagaimana jika aku terlalu larut dalam mimpi
Membiarkan diriku jatuh terperosok lebih dalam
Membiarkan hatiku terjerat dalam rumitnya cinta
Pada kenyataannya, saat aku bangun,
Kau tak ada disana
Kau hilang dari pandanganku
Kau terlanjur pergi

Apa aku masih sanggup untuk sekadar terlihat tegar
Atau di detik itu aku akan menangis lagi..?

Kamis, 29 Mei 2014

Lost

Kalian tau apa hal sekarang yang paling kubenci di dunia ini?
Kehilangan.
Aku tak ingin. Aku tak siap. Aku benci, atau mungkin yang benar adalah: aku takut
Aku sudah mengalaminya, dan itu tak memberi dampak baik.
Sama sekali tidak.

Ketakutan yang sama saat kau jatuh cinta.
Ketakutan semakin besar saat cintamu bertumbuh
Aku takut tak mampu menggapainya
Aku takut tak mampu tak sempat mengungkapkannya
Aku takut mengecewakannya
tapi dari semua itu,
Aku takut jika suatu saat aku harus kehilangan dia

Kehilangan masa" indah di awal pertemuan
Kehilangan tawa ceria dari dirinya
Kehilangan hari istimewa yang kuhabiskan dengannya
Yang setiap detiknya sangat berharga

"Cinta itu adiksi, semakin besar rasa cintamu padanya, semakin rapuh kamu saat kehilangannya"

Aku tak memilih untuk jatuh cinta
Juga tak memilih orang yang kucintai itu kamu

Aku hanya orang bodoh yang membiarkan diriku jatuh
Jatuh dalam hal konyol bernama cinta
Situasi dimana akal sehatku di lumpuhkan

Aku menerima perasaan itu.
Atau aku terlalu lemah untuk menolaknya?

Sekali lagi, kugantungkan kebahagiaanku pada dirinya
Sekali lagi, kuserahkan hatiku padanya
Dia yang belum sadar dan belum peka

Awalnya, aku takut menyerahkan hati ini untuk diisi olehnya
Ku kira aku mau melindungi diriku dari rasa sakit hati
Tapi sekali lagi, aku terlalu lemah

Harapanku terhempas
Kala kupikir tentang masa depan yabg belum jelas
Tentang cinta yang entah kapan akan jadi nyata

Aku takut berharap.
Aku tak ingin kehilangan.

Tapi, semua seketika sirna
Kala kau disana
Menemani hariku
Mengisi volume hatiku
Kamu yang membuatku yakin

Kini ketakutanku semakin menjadi"
Perasaan hebat yang menghantam hatiku
Membekukan akal sehatku
Membuat air mataku mengalir karenamu

Aku berusaha meyakinkan diri
Membiarkan cinta itu bersemayam lebih lama
Menumbuhkan harapan yang kian besar
Bersama sebaris doa semoga ia tak disia"kan

Ia pernah bertanya, namun kurahasiakan perasaanku
Semata" karena aku tak ingin dia jauh
Dan kehilangan.
Apa itu salah?

Senin, 31 Maret 2014

Silent

Desir angin silih berganti
Waktu pun turut dengannya
Entah berapa lama
Kurasa terlalu lama

Tak bicara, tak bertegur sapa
Bahkan, untuk saling memandangpun
Aku tak berani
Entah apa yang merasukiku
Semakin lama semua terasa rumit

Aku mulai berpikir
Apa perkataannya dulu benar
Tentang komitmen dan janji
Semua nampak salah

Jika ditanya,
Pasti banyak sekali yang ingin kuungkapkan
Banyak sekali yang ingin kuperjelas
Aku cuma ingin kepastian

Aku ingin bebas,
Aku ingin kembali bernapas seperti dulu
Apa itu sangat sulit kedengarannya

Jarak tak lagi membatasi kami
Aku bisa saja mengungkapkan semua
Bukan tak mau, tapi tak bisa

Sesuatu mencekalku
Sesuatu menahan suaraku
Kehadirannya hampir membuatku bisu
Tapi kenapa?

Sekali lagi, tak mampu kujelaskan
Kisah indah itu t'lah berakhir
Jauh sebelum aku tau itu pernah dimulai
Tau-tau berhenti dan
Rasanya seperti aku terhempas

Aku memilih diam atau
Sebenarnya aku tak mampu berkata - kata
Aku memilih diam
Membiarkan semua rasa, dan
Prasangka yang menghinggapiku

Aku pengecut..
Kuakui aku pengecut

Memangnya mau buat apa lagi
Aku takut memulai lagi
Semua yang sudah hancur
Aku tak ingin lebih mengacaukan

Walau aku tau dengan diam
Semua takkan mengubah keadaan
Semua masih sama,
Rumit

Aku tak ingin berurusan dengannya
Aku tak ingin peduli
Tapi entah apa yang membuatku begini

Memahami hatiku sendiri saja
Aku belum bisa
Bagaimana bisa merengkuh yang lain
Melepasnya adalah hal bodoh
Tapi mempertahankan juga sia - sia

Aku lelah menunggu
Aku tak ingin menunggu
Namun tak juga mendapat kepastian sekarang

Aku berharap takdir mau berbaik hati
Dan menyerahkan sedikit keajaibannya
Melupakan perasaan yang tak boleh kyrasakan
Lagi..

Melupakan alasan
Mengapa aku harus menangisinya
Mematikan harapan
Yang sudah tak lagi hidup

Dan yang terakhir
Kembali melanjutkan hidup
Seperti sedia kala
Sebelum aku bertemu
Dia..


Minggu, 30 Maret 2014

Let It Go - Frozen

The snow glows white on the mountain tonight
Not a footprint to be seen
A kingdom of isolation,
And it looks like I’m the queen.

The wind is howling like this swirling storm inside
Couldn’t keep it in, heaven knows I tried

Don’t let them in, don’t let them see
Be the good girl you always have to be
Conceal, don’t feel, don’t let them know
Well, now they know

Let it go, let it go
Can’t hold it back anymore
Let it go, let it go
Turn away and slam the door

I don’t care
What they’re going to say
Let the storm rage on,
The cold never bothered me anyway

It’s funny how some distance
Makes everything seem small
And the fears that once controlled me
Can’t get to me at all

It’s time to see what I can do
To test the limits and break through
No right, no wrong, no rules for me
I’m free

Let it go, let it go
I am one with the wind and sky
Let it go, let it go
You’ll never see me cry

Here I stand
And here I'll stay
Let the storm rage on

My power flurries through the air into the ground
My soul is spiraling in frozen fractals all around
And one thought crystallizes like an icy blast
I’m never going back,
The past is in the past

Let it go, let it go
And I'll rise like the break of dawn
Let it go, let it go
That perfect girl is gone

Here I stand
In the light of day
Let the storm rage on,
The cold never bothered me anyway