Minggu, 26 Mei 2013

Chapter 15 - LoLieST

SECRET BIRTHDAY PARTY PART 5

“pesta..pesta..pesta” kata Maureen
“hey bukan pesta, tapi pesta rahasia !!” kata Lacey
“pesta rahasia.. pesta rahasia.. pesta rahasia”
“bukan pesta rahasia, tapi pesta ultah rahasia” bantah Kaelyn
“pesta ultah rahasia.. pesta ultah rahasia.. pesta ultah rahasia”
“bukan pesta ultah rahasia, tapi pesta ultah rahasia, tasya” bantahku
“pesta ultah rahasia, Tasya.. pesta ultah rahasia, Tasya.. pesta ultah rahasia, Tasya”
“ssstt, diam !! kalian mau pesta kalian gagal?” kata Audrey tegas
KLMN menggeleng
“dah sampe, drey !!” kata Sissy
“yey !!” seluruh siswa bersorak
Kembali kami mengeluarkan makanan dan kue – kue serta kembali berpesta..
“potong kuenya,, potong kuenya,, potong kuenya sekarang juga,, sekarang juga,, sekarang juga !!” semua siswi bernyanyi agar aku memotong kue ultahku.
Segera aku memotong kue ultah-ku, potongan pertama ku berikan pada Audrey, ke dua Sissy, dan sisanya mereka ambil sendiri hehe..
“Natasya, ayo cicipi kue ultahmu !!” kata Maureen
“iya..iya, tapi nanti yaa !!” jawabku
“sekarang !!”sentak Maureen
“ta,,tapi…”
“ga da tapi – tapi, ayo buka mulutmu,, aaakkkk !!”
Tawaku tak dapat di tahan saat melihat Maureen menyuruhku untuk membuka mulut
“Hahahahaha.. !! okey Maureen,, aku bisa makan sendiri !!”
“ga boleh, pokoknya kamu harus aku suapin !!” Maureen ngotot
Ya, anak itu memang kalo ada maunya ga bisa di bantah wkwk.. pasti dia ngotot, sampe kita mau lakuin hal yang dia suruh,, Maureen,, Maureen haha
“aaa… !!” kataku seraya membuka mulut
“nyam..nyam..nyam” aku mengunyah kue itu
“nah gitu donkk !!” kata Maureen senang
“hey,, aku sudah mengambil ini duluan” kata salah seorang siswi
“tapi aku yang memegang piringnya duluan” jawab temannya
Ya,, begitulah kira – kira suasana dan obrolan yang terjadi di pestaku..
Di tengah – tengah pesta yang melangsung meriah,, kami di kejutkan dengan,,
“Matron !!” kata Lacey terkejut
“bagaimana mungkin Matron bisa ada di sini? apa tidak ada yang menyadarinya?” Kaelyn ikut – ikutan terkejut
“ternyata memang benar kalian mengadakan pesta” kata Matron dengan nada serius
“gimana nih,, gimana nih?” kata beberapa siswi
“t..tapi kami mengadakan pesta ini untuk merayakan ultah Tasya bu !!”kata Kaelyn sambil menunduk
“tetap saja kalian salah !!” Matron bertambah marah
“lho, kok salah?” tanya Lacey
“karena,, kalian ga mengundang saya dan guru – guru ke pesta ini !!” kata Matron sambil tersenyum
Kami semua terdiam melihat ekspresi Matron yang pura – pura marah untuk mengerjai kami -_-
“haa,, emangnya boleh bu ?” tanyaku heran
“boleh laa,, tunggu ya, saya panggil semua guru dulu” kata Matron
“Happy Birthday Bella”
“Happy Birthday Annabella”
“Happy Birthday Silvy”
Kata guru – guru seraya datang dan menyalamiku
“haa,, it’s a best birthday party ever” gumamku dalam hati
(keesokan harinya)
“enak juga ya,, pagi – pagi jalan – jalan di lorong sambil nunggu bel masuk !!” kata Kaelyn
“iya !!” jawabku singkat
“hey Natasya, ini ku bawakan kado untukmu” kata Matron yang tiba – tiba muncul dari belakang
“untukku ? dalam rangka apa bu ?” tanyaku heran
“ulang tahunmu kemarin”
“ohh,, iya, makasih bu !!”
“kau cantik sekali Matron” kata Maureen sambil menahan gelak tawa
Siapa yang tidak akan tertawa? melihat Matron memakai dress dengan perpaduan warna putih – pink,, persis seperti yang di igau-kan Maureen semalam
“dan lihat, sekarang rambutmu pirang serta terurai kebawah,, tidak di sanggul seperti biasanya” kata Kaelyn sambil tercekikik
“betul,, Apa kau mengecatnya Matron ?” tanyaku
“ohh benar, aku mengecatnya tadi, soal gaun ini, ya aku memesannya pada sahabatku yang tinggal tidak jauh dari sini, kemarin malam dan baru mengambilnya pagi – pagi sekali, aku mengikuti saranmu Maureen..” jawab Matron panjang – lebar
“aku ?” tanya Maureen pura – pura heran
“iya, saat kau mengigau kemarin dan ternyata benar aku terlihat sangat cantik, terima kasih Maureen !!”kata Matron senang
“apa benar ? aku bahkan tidak sadar kemarin,, sama – sama bu !!”
Setelah itu Matron pergi sambil mengibas – ibaskan rambut pirangnya.. setelah Matron agak jauh, kami berempat langsung tertawa..
“haha,, hebat Maureen, siapa sangka Matron akan mengikuti kata – kata yang pura – puran kau igaukan kemarin” kataku
“iya, semua detail ia ikuti, kecuali satu.. !!” kata Kaelyn
“satu ? apa?” Maureen heran
“Ia belum mengikuti saranmu untuk minum obat diet” kataku menebak.
“betul itu, tapi aku rasa mungkin Matron akan langsing suatu saat !!” sambung Lacey
“yaa,, suatu saat” kata Maureen
“kita lihat saja nanti” kataku
“hahahaha,,, !!”
Kring.. kring.. kring,, bel masuk berbunyi dan kami masuk kelas

To be continued..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar